Pola Pengasuhan Orang Tua dan Pembantu terhadap Pemerolehan Bahasa Anak Sebuah Kajian Psikolingusitik
Abstract
Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi pola asuh yang mempengaruhi perkembangan bahasa anak usia 25 bulan dan 24 bulan. Prisha Arrang, anak berusia (25 bulan), menjadi subjek penelitian pertama, sedangkan Susanti Limbong sebagai subjek penelitian kedua (24 bulan). Keduanya termasuk dalam anak berusia 2 tahun. Studi ini mengeksplorasi bagaimana pola pengasuhan kedua anak mempengaruhi fonologi, morfosintaksis, leksikon, dan pragmatik. Metode penelitian yang digunakan adalah observasi, wawancara sederhana dan merekam partisipasi percakapan, kemudian menganalisis data mengkaji komponen fonologis, morfologis, dan sintaksis yang telah disesuaikan usia untuk kedua anak tersebut. Temuan penelitian menunjukkan bahwa gaya pengasuhan orang tua berdampak pada perkembangan bahasa anak. Perkembangan bahasa anak yang diasuh oleh orang tua lebih unggul dari pada yang diasuh oleh pengasuh pembantu. Anak-anak yang mengalami keterlambatan dalam belajar bahasa dipengaruhi oleh pola asuh orang tua yang tidak tepat. Kata-kata yang diperoleh dari pola asuh orang tua (Prisha) [to], [ap ap], [as as], dan [nang nang]. Kata [to] mengacu pada makna to yang berarti itu. Kata [ap] mengacu pada makna hp. Kata [as as] mengacu pada makna cas. Kemudian frasa [nang nang ku] yang merujuk pada makna masannang masannang aku, yang baerarti senang senang aku. [ap to] yang merujuk pada makna hp to, yang baerarti hp it. Prisha menguasai sintaksis yang baik untuk anak berusia dua tahun karena ia dapat menggabungkan dua kata menjadi kalimat pendek, seperti [nang ku] dan [ap to]. Sedangkan kata-kata yang diperoleh dari pola asuh pembantu (Susanti) vokal [o], konsonan [t] dan [k]. Konsonan [o] yang mengandung makna kata io yang berarti iya. Konsonan [t] membentuk suku kata [ti] yang mengandung makna kata Susanti. Lalu, konsonan [k] digunakan Susanti untuk menyampaikan suku kata [ka] yang mengandung kata boneka. Penguasaan fonologi dan morfologinya buruk, ia sering menggunakan teriakan untuk menyampaikan sebuah tuturan atau menjawab pertanyaan
Downloads
References
Anam, K. (2019). Di PAUD Darussalamah Baruh di Sampang, penelitian tentang pengaruh bahasa ibu terhadap kecerdasan bahasa berfokus pada anak usia 4-5 tahun. Islam Anak Usia Dini: Jurnal Pemikiran dan Penelitian, 1(1), hal. 1–19, PELANGI
Anggraini, R. (2022). Peran Orang Tua terhadap Pembentukan Kemandirian Anak Usia Dini Pada Masa Pandemi. AWLADY: Jurnal Pendidikan Anak, 8(2), 67–78.
Busro, Muhammad. 2016. “Metode, alat, dan strategi penelitian; studi dalam psikolinguistik”. Al Hikmah Jurnal Kajian Islam, Volume 6, nomor 2, September 2016. E-Jurnal Kopertis IV.
Chaer, Abdul. 2003. “Psikolinguistik Kajian Teoretik”. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.
Dardjowodjojo, Soenjono. 2000. “ECHA Kisah Pemerolehan Bahasa Anak Indonesia”. Jakarta: Grasindo
Dardjowodjojo, Soenjono. 2012. “Psikolinguistik Pengantar Pemahaman Bahasa Manusia”. Pengantar Studi Bahasa Manusia. Jakarta: Penerbit, Yayasan Pustaka Obor Indonesia
Durtam, D. (2022). Implementasi Model Pembelajaran Bahasa Arab Dalam Upaya Meningkatkan Penguasaan Mufrodat Berbasis Tema Pada Anak Usia Dini. AWLADY: Jurnal Pendidikan Anak, 8(1), 98–114.
Elberti, I. P. (2021). Pemerolehan Bahasa Anak Usia Dua Tahun Dalam Bahasa Sehari-hari. Bahastra: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 5(2), 46-57.
Fadillah, S., Filtri, H., & Efastri, S. M. (2022). Pengaruh Kekerasan Verbal dan Pola Asuh terhadap Kreativitas Anak Usia Dini. Jurnal Pelita PAUD, 6(2), 321-327.
Humairoh, M. F. N., & Agustina, F. R. (2021). Studi Kasus Pemerolehan Bahasa Pertama Pada Anak Usia Empat Tahun. GENIUS: Indonesian Journal of Early Childhood Education, 2(1), 31-39.
Idris, N. R. (2022). Pengaruh Bermain Paper Quilling Terhadap Kemampuan Motorik Halus Anak Usia 4-5 Tahun. AWLADY: Jurnal Pendidikan Anak, 8(2), 79–89.
Joni, J. (2015). Hubungan Pola Asuh Orang Tua dengan Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini Tahun 2014 di PAUD Al-PAUD Hasanah (Usia 3-5). Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), hlm. 42–48. Jurnal Obsesi.
Mayasarokh, M., & Hayati L. A. (2022). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif terhadap Kemampuan Mengenal Bentuk Geometri Anak Usia Dini. Jurnal Pelita PAUD, 6(2), 328-334.
Moleong, Lexy J. 2005. “Metodologi Penelitian Kualitatif”. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mubarak, R. (2022). Pengembangan Media Busy Book untuk Pengenalan Keterampilan Hidup Sehari-hari (Daily Life Skills) Anak Usia 2-4 Tahun di Taman Sosialisasi Anak (TSA) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang. AWLADY: Jurnal Pendidikan Anak, 8(2), 56–66.
Mutmainnah, M., Ismail, W., Tahir, M. R., Tayeb, T., & Ikbal, M. (2022). Peningkatan Kemampuan Mengenal Konsep Bilangan Melalui Permainan Berburu Angka pada Anak Usia Dini Kelompok A di TK Nurul Hidayah Lempangan. AWLADY: Jurnal Pendidikan Anak, 8(2), 32–43.
Nasution, S., & Pratiwi, R. (2022). Penanaman Nilai Agama Pada Anak Sejak Dini di MandailingNatal. AWLADY: Jurnal Pendidikan Anak, 8(2), 100–110.
Natsir, Nurasia. 2017. “Hubungan Psikolinguistik dalam Pembelajaran dan pemerolehan Bahasa”. Jurnal Retorika, Volume 1, Nomor 1. 2017. Makassar: Universitas Negeri Makassar.
Nurbaiti, N., Saripudin, A., & Masdudi, M. (2022). Pengembangan Media Sex Education Book Untuk Meningkatkan Pemahaman Pendidikan Seksual Pada Anak Usia Dini. AWLADY: Jurnal Pendidikan Anak, 8(2), 111–125.
Permanamiarta, Putu Agus.” Pemerolehan Bahasa Kedua dalam Lingkungan Keluarga Pada Usia Anak Tiga Tahun”2021. Jurnal Stilistika, Volume 10, Nomor 1, 2021. Mahadewa Indonesia: FKIP PGRI Mahadewa Indonesi.
Purwanto, A. (2022). Evaluasi Implementasi Pendidikan Karakter Pada Anak Usia Dini di Masa Pandemi Covid-19. AWLADY: Jurnal Pendidikan Anak, 8(2), 1–16.
Puspita, Y., Hanum, F., Rohman, A., & Muhyar, Y. (2022). Pengaruh Lingkungan Keluarga untuk Perkembangan Pemerolehan Bahasa Pertama Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 6(5), 4888-4900.
Rahayu, M., Rusdiyani, I., & Fadlullah, F. (2022). Pengembangan Multimedia Pembelajaran Interaktif Dalam Menstimulasi Perkembangan Berbicara Anak Usia 5-6 Tahun. AWLADY: Jurnal Pendidikan Anak, 8(2), 17–31.
Robiah, dkk 2016. “Respon Tutur Siswa Autis terhadap Tutur Direktif Guru dan Interaksi Pembelajaran di Kelas”. Jurnal Bahasa dan Seni Universitas Negeri Malang, Vol. 44, No.2. 2016. Malang : Universitas Negeri Malang.
Rofiah, R. N., & Diani, R. R. (2022). Pendidikan Keluarga Dalam Pengenalan Identitas dan Peran Gender Pada Anak Usia Dini. AWLADY: Jurnal Pendidikan Anak, 8(2), 44–55.
Salamah, S. (2022). PEMEROLEHAN BAHASA PERTAMA PADA ANAK USIA DINI. JURNAL PENELITIAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA, 7(1), 27-34.
Sentosa, A. R., & Apriliani, N. (2020, November). Pemerolehan Bahasa Pada Anak Usia Dini (Kajian Psikolinguistik). In Prosiding Seminar Nasional Pendidikan (Vol. 2, pp. 1-7).
Sudaryanto. 1993. “Metode dan Aneka Teknik Analisis Bahasa: Pengantar Penelitian Wahana Kebudaya Secara Linguistis”. Yogyakarta : Duta
Tita, dkk 2020. “Pengaruh Pola Asuh Terhadap Perkembangan Bahasa Anak”. Jurnal Bahasa dam Sastra Indonesia, Volume 3, Nomor 1, 2020. Siliwangi: IKIP Siliwangi.
Copyright (c) 2022 Oktabelti Limba, Juanda Juanda
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
