NASKAH DRAMA “RAJA WALES” KARYA R. HIDAYAT SURYALAGA SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN PEMBELAJARAN APRESIASI DRAMA DI SMA KELAS XI (KAJIAN STRUKTURAL DAN SEMIOTIK)

  • Ferdina Husdianto

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: 1) struktur naskah drama “Raja Wales” karya R. Hidayat Suryalaga yang meliputi, unsur fisik pembangun cerita drama (tema, tokoh, latar, alur dan amanat) dan unsur naskah drama (prolog, dialog, babak, episode, adegan, wawancang, solilokui, aside, dan epilog); 2) unsur semiotik (ikon, indeks dan simbol) naskah drama “Raja Wales” karya R. Hidayat Suryalaga; 3) penerapan hasil analisis struktural dan semiotik sebagai alternatif bahan pembelajaran apresiasi drama di SMA kelas XI. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis melalui teknik telaah pustaka, analisis data, dan interpretasi. Adapun hasil penelitian ini yaitu pertama, naskah drama ini mempunyai tema sosial-politik mengenai perebutan kekuasaan. Tokoh dalam naskah drama ini terdiri atas  tokoh utama dan tokoh tambahan; alur dalam naskah drama ini yaitu alur konvensional yang mempunyai hubungan kasualitas; latar dalam naskah drama ini yaitu latar tempat, waktu dan suasana; amanat naskah drama ini adalah kekuasaan hanyalah sebuah titipan dan kepercayaan. Selain itu, naskah drama ini disusun oleh unsur naskah drama yang terdiri atas prolog, dialog, adegan, wawancang, dan epilog. Kedua, naskah drama ini mempunyai ungkapan-ungkapan yang penuh makna, terbukti dengan adanya 10 ikon, 58 indeks dan 52 simbol. Tanda-tanda tersebut menunjukkan kehidupan masyarakat tradisional. Ketiga, berdasarkan hasil analisis struktural dan semiotik, naskah drama ini bisa dijadikan sebagai alternatif bahan pembelajaran apresiasi drama di SMA kelas XI.

Keywords: naskah drama, struktural-semiotik, alternatif bahan pembelajaran

Downloads

Download data is not yet available.

References

Darisman, Yokeu. (2014). Analisis Semiotik Naskah Drama “Sadrah” karya Nazarudin Azhar. Bandung: Jurusan Pendidikan Bahasa Daerah FPBS UPI. Tidak diterbitkan.

Dewojati, Cahyaningrum. (2010). Drama: Sejarah, Teori dan Penerapannya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Endraswara, Suwardi. (2011). Metode Pembelajaran Drama (Apresiasi, Ekspresi dan Pengkajian). Jakarta: CAPS.

Faruk. (2015). Metode Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Firmansyah, Arif. (2013). Naskah Longser R. Hidayat Suryalaga untuk Bahan Pangjaran Drama di SMA/MA/SMK (Kajian Struktural-Semiotik). LOKABASA: Jurnal Kajian Bahasa, Sastra, dan Budaya Daerah serta Pengajaran. 4 (1) 2013, 1-10.

Haerudin, Dingding & Kardana, Kosim. (2013). Panganteur Talaah Buku Ajar. Bandung. JPBD FPBS Bandung & Wahana Karya Grafika.

Hasanuddin. (2009). Drama: Karya Dalam Dua Dimensi. Bandung: Angkasa.

Isnendes, C. R. (2010). Teori Sastra. Bandung: Jurusan Pendidikan Bahasa Daerah.

Isnendes C. R. (2016). Kamaheran Nulis Skenario. Bandung: Departemen Pendidikan Bahasa Daerah.

Koswara, Dedi. (2013). Racikan Sastra. Bandung: Jurusan Pendidikan Bahasa Daerah UPI.

Nasution, I. (2008). Sistem dan Kode Semiotika dalam Karya Sastra: Suatu Proses Komunikasi. Universitas Sumatera Utara. LOGAT: Jurnal Ilmiah Bahasa dan Sastra, VI (2), 109-115. [Online]. [http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/journal.pdf.] Diakses 12 September 2018.
Ratna, Ny. K. (2015). Teori, Metode, Teknik Penelitian Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sanjani. (2012). Analisis Naskah Drama “Meredong” Karya Rosyid E. Abby saduran dari Naskah Drama “Ke” karya Yudhistira ANM Massardi (Kajian Semiotik). Bandung: Jurusan Pendidikan Bahasa Daerah FPBS UPI. Tidak diterbitkan.

Santosa, P. (1993). Ancangan Semiotika & Pengkajian Susastra. Bandung: CV. Angkasa.

Subana. (2001). Metodologi Penelitian Sastra. Yogyakarta: Balai Pustaka.

Subantari, Irma. (2014). Naskah Drama Sanghyang Tapak karya R. Hidayat Suryalaga (Kajian Struktural-Etnopedagogik). Bandung: Jurusan Pendidikan Bahasa Daerah FPBS UPI. Tidak diterbitkan.

Suherman, A. (2018). Jabar Masagi: Penguatan Karakter Bagi Generasi Milenial Berbasis Kearifan Lokal. Lokabasa, 9(2), 107.

Suherman, A. (2019). Literacy Tradition of Sundanese Society-Indonesia. International Journal for Innovation Education and Research, 7(3), 262-271. https://doi.org/10.31686/ijier.Vol7.Iss3.1377.

Wellek, Rene & Austin Warren. (2014). Teori Kesusastraan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Published
2019-10-25
Section
Articles
Abstract viewed = 834 times
pdf downloaded = 565 times