Upaya Meningkatkan Kreativitas Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Media Loose Parts
Abstract
Pendekatan terhadap masalah, kesulitan mencetuskan gagasan dengan cara-cara yang asli dan tidak klise, kesulitan menguraikan sesuatu secara terperinci, dan kesulitan meninjau suatu persoalan berdasarkan perspektif yang berbeda dengan yang sudah diketahui oleh banyak orang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perencanaan, pelaksanaan, dan hasil kreativitas kreativitas anak usia dini melalui media loose parts. Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan kelas. Subjek penelitiannya seluruh anak PAUD di RA Binaul Ummah tahun 2022/2023 yang berjumlah 33 anak (18 laki-laki dan 15 perempuan). Kesimpulannya bahwa pada penelitian siklus I diketahui anak yang mencapai kategori berkembang sangat baik hanya 1 anak (3%). Kemudian pada perbaikan siklus II anak kreativitas meningkat menjadi 7 anak (21%) dan pada siklus III bertambah menjadi 28 anak (85%). Dengan demikian proses pelaksanaan penelitian tindakan kelas yang telah peneliti laksanakan dalam pembelajaran melalui media loose parts dapat meningkatkan kreativitas anak.
Downloads
References
Akmal, A. (2018). Meningkatkan Kreativitas melalui Metode Pemberian Tugas Melipat Kertas pada Siswa Kelompok B TK Islam YLPI Marpoyan Pekanbaru. Generasi Emas, 1(2), 79. https://doi.org/10.25299/ge.2018.vol1(2).2561
April, S. S., & April, S. S. (2021). Penerapan Pendekatan STEAM dalam Meningkatkan Kreativitas Anak Usia Dini. 5(02), 275–281.
Audi, J., Kreativitas, M., & Usia, A. (2020). Jurnal Audi. 3359(449), 19–31. Dirlanudin. (n.d.). Pengembangan Bakat Kreativitas Anak. 174–187.
Depdiknas. (2009). Permendiknas No. 58 Tahun 2009 tentang Standar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.
Dhieni, Nurbiana. (2006). Metode Pengembangan Bahasa. Jakarta: Universitas Terbuka.
Direktorat Pembinaan TK dan SD. (2007). Pedoman Pembelajaran Bidang Pengembangan Berbahasa di Taman Kanak-kanak. Jakarta: Depdiknas.
Direktorat Pembinaan TK dan SD. (2007). Pedoman Pembelajaran Persiapan Membaca dan Menulis Permulaan melalui Permainan di Taman Kanak-kanak. Jakarta: Depdiknas.
Fono, Y. M., & Ita, E. (2021). Pemanfaatan Media Pembelajaran Loose Parts untuk Menstimulus Kreativitas Anak Kelompok B di Kober Peupado Malanuza. 5, 9290–9299.
Fransiska, Y., & Yenita, R. (2021). Penggunaan Media Loose Parts dalam Pembelajaran di Masa Pandemi. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(8), 5454– 5462.
Gunarti, W. (2010). Metode Pengembangan Perilaku dan Kemampuan Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.
Hairiyah, S., & Mukhlis. (2019). Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini melalui Permainan Edukatif. Jurnal Kariman, 7(2), 65–282.
https://doi.org/10.52185/kariman.v7i2.118
Hurlock, Elizabeth. (1978). Child Development Sixth Edition. Jakarta: Erlangga.
Kristanto, Purnawan. (2012). Boneka Mania Selalu Seru di Sekolah Minggu. Yogyakarta: Footprints Publishing.
Kustandi dan Sutjipto. (2011). Media Pembelajaran Manual dan Digital. Bogor: Ghalia Indonesia.
Maisarah, A., Mahmud, M. E., & Saugi, W. (2020). Meningkatkan Kreativitas Anak melalui Metode Bermain Plastisin Tanah Liat. 1(1), 1–8. Miftahul, J. (2017). Pemanfaatan Kain Perca Batik sebagai Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Kreativitas Anak Usia 5-6 Tahun di TK Pertiwi Doro Kecamatan Doro Kabupaten Pekalongan. UNNES.
Muhson, A. (2008). Penelitian Tindakan Kelas. 1–9.
Munandar, Utami.(2009). Pengembangan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rineka cipta.
Musfiroh, T. (2002). Kreativitas Anak Usia Dini dan Implikasinya dalam Pendidikan.
Musfiroh, T. (2005). Bercerita untuk Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.
Mustakim. (2005). Peranan Cerita dalam Pembentukan Perkembangan Anak TK. Jakarta: Depdiknas.
Olifia, G. A. (2008). Upaya Meningkatkan Kreativitas..., Gege Adilfi Olifia, FKIP UMP, 2014 8. 8–45.
Otto, Beverly. (2010). Language Development in Early Childhood. New Jersey: Pearson Education.
Rohmatun, S., Setiyani, E., Rohfirsta, F., Fitamaya, D., Nisa, R., & Nofan Zulfahmi, M. (2021). Penerapan Loose Parts terhadap Kreativitas Anak Usia Dini selama Belajar dari Rumah. Journal of Education and Teaching (JET), 2(2), 129–136. https://doi.org/10.51454/jet.v2i2.114
Sadiman, Arief. (2011). Media Pendidikan, Pengertian, Pengembangan dan Pemanfaatannya. Jakarta: Rajawali Press.
Safitri, D., & Lestariningrum, A. (2021). Penerapan Media Loose Parts untuk Kreativitas Anak Usia 5-6 Tahun. Kiddo: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 2(1), 40–52. https://doi.org/10.19105/kiddo.v2i1.3645
Salis, K., & Betik, M. Institut KH. Abdul, C. (n.d.). Katakunci: Kreativitas Anak, Media Origami.
Sudjana, Nana. (2010). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Sudjana dan Rivai. (2007). Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta
Suhartono. (2005). Pengembangan Keterampilan Bicara Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.
Suyadi. (2010). Psikologi Dasar PAUD. Yogyakarta: Pedagogia.
Suyanto. (2005). Konsep Dasar Pendidikan Anak Usia Dini. Jakarta: Depdiknas.
Tarigan, H.G. (2008). Berbicara sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.
Wachidi, W., & Sudarwan, S. (2021). Pelatihan Penggunaan Pendekatan Pembelajaran STEAM Berbasis Proyek dan Bahan Loose Parts pada Guru PAUDNI Dharma Wanita Kota Bengkulu. Jurnal Abdi Pendidikan, 02(1), 57–61. https://ejournal.unib.ac.id/index.php/jap/article/view/17895
Widyasanti, N. P. (2021). Strategi Pengembangan Kreativitas Anak Usia Dini Dimasa Pandemi. Kumarottama: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), 74–83. https://doi.org/10.53977/kumarottama.v1i1.287
Zaman, Hermawan, Eliyawati. (2007). Media dan Sumber Belajar TK. Jakarta: Universitas Terbuka.
Copyright (c) 2024 Sri Yeyet, Ajeng Rahayu Tresna Dewi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.