ETNOMATEMATIKA PADA PEMBUATAN TEPAK SIRIH HIASAN GONGGONG DI KOTA TANJUNGPINANG
Abstract
Tepak sirih merupakan objek budaya melayu di Kepulauan Riau khususnya kota Tanjungpinang. Tepak sirih merupakan sebuah wadah untuk meletakkan alat sekapur sirih pada upacara adat melayu salah satunya upacara pernikahan. Bentuk tepak sirih di kota Tanjungpinang ialah berbentuk seperti limas terpancung yang bahannya dari kayu triplek. Upaya dalam melestarikan budaya melayu terdapat pada rumah produksi Hand Craft kota Tanjungpinang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui etnomatematika yang terdapat pada proses pembuatan tepak sirih hiasan gonggong. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi. Sumber data penelitian ialah pengrajin tepak sirih hiasan gonggong di Hand Craft kota Tanjungpinang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi dengan instrumen utama yaitu peneliti itu sendiri. Selanjutnya data dianalisis dengaan merujuk pada Miles dan Huberman yaitu mereduksi data, penyajian data, serta kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian ditemukannya aktivitas matematis merancang yang terdapat pada proses pembuatan desain dari setiap bagian tepak sirih, pada proses pemotongan triplek sesuai dengan pola yang sudah dibuat, pada proses perakitan seluruh bagian potongan-potongan triplek, dan terakhir pada proses penempelan gonggong sebagai hiasan. Selanjutnya aktivitas mengukur yang terdapat pada proses pengukuran desain bentuk tepak sirih, pada proses pengukuran potongan triplek, dan pada proses pemotongan gonggong. Konsep matematika yang terdapat pada penelitian ini ialah bangun ruang, datar, kesebangunan, dan perbandingan.
Downloads
References
Andriyani, & Kuntarto. 2017. Etnomatematika: Model Baru dalam Pembelajaran. Jurnal Gantang, 2(2), 133- 144. http://ojs.umrah.ac.id/index.php/gantang/index
Irawan, H. 2015. Studi Identifikasi Siput Gonggong Di Zona Litoral Pesisir Timur Pulau Bintan. Dinamika Maritim, 5(1), 38–45.
Kamarusdiana, K. 2019. Studi Etnografi Dalam Kerangka Masyarakat Dan Budaya. SALAM: Jurnal Sosial Dan Budaya Syar-i, 6(2), 113–128. https://doi.org/10.15408/sjsbs.v6i2.10975
Marina, M., & Izzati, N. 2019. Eksplorasi Etnomatematika pada Corak Alat Musik Kesenian Marawis sebagai Sumber Belajar Matematika. Jurnal Gantang, 4(1), 39–48. https://doi.org/10.31629/jg.v4i1.1027
Nurhikmah, S., Febrian, & Fera, M. 2019. Eksplorasi Etnomatematika pada Ragam Corak Ukiran Khas Melayu Kepulauan Riau. Jurnal Kiprah, 7(1), 41– 48. http://ojs.umrah.ac.id/index.php/kiprah/index
Sarwoedi, S., Marinka, D.O., Febriani, P., & Wirne, I. N. 2018. Efektifitas Etnomatematika dalam Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Matematika Siswa. Jurnal Pendidikan Matematika Raflesia, 3(2), 171–176. https://doi.org/10.33369/jpmr.v3i2.752
Sugiyono. 2013. Statistika untuk Penelitian. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2016. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sukarno, Febrian, & Tambunan, L. R. 2022. Ekplorasi Etnomatematika pada Aktivitas Pertanian Media Hidroponik sebagai Sumber Pembelajaran Matematika. Student Online Journal (SOJ) UMRAH-Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Maritim Raja Ali Haji, 3(1), 888- 895. https://soj.umrah.ac.id/index.php/SOJFKIP/article/view/1654
Yunus, R. H. 1987. Sirih Pinang. Percetakan Dewan Bahasa dan Pustaka.
Copyright (c) 2023 JUMLAHKU: Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Open Access
JUMLAHKU:Jurnal matematika ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan is a national peer reviewed and open access journal that publishes significant and important research from all area of mathematics education.
This journal provides immediate open access to its content that making research publish in this journal freely available to the public that supports a greater exchange of knowledge.
Copyright
Submission of a manuscript implies that the submitted work has not been published before (except as part of a thesis or report, or abstract); that it is not under consideration for publication elsewhere; that its publication has been approved by all co-authors. If and when the manuscript is accepted for publication, the author(s) still hold the copyright and retain publishing rights without restrictions. Authors or others are allowed to multiply article as long as not for commercial purposes. For the new invention, authors are suggested to manage its patent before published. The license type is BY-NC-SA 4.0.
Disclaimer
No responsibility is assumed by publisher and co-publishers, nor by the editors for any injury and/or damage to persons or property as a result of any actual or alleged libelous statements, infringement of intellectual property or privacy rights, or products liability, whether resulting from negligence or otherwise, or from any use or operation of any ideas, instructions, procedures, products or methods contained in the material therein.