HUBUNGAN ANTARA HARGA DIRI DENGAN KENALAKAN REMAJA
(Siswa-siswi SMA Piri 1 Yogyakarta)
Abstract
Hubungan antara harga diri dengan kenakalan remaja. Tujuan penelitian ini untuk menggambarkan hubungan antara harga diri dengan kenakalan remaja. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan menggunakan alat ukur. Alat ukur yang digunakan adalah skala tentang harga diri dan skala tentang kenakalan remaja. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik Cluster Random Sampling. Penelitian ini menggunakan sampel murid kelas 2 Siswa-siswi SMA Piri 1 Yogyakarta selain pengambilan sampel dilakukan secara Cluster, pertimbangan lain adalah murid kelas dua dianggap paling mempunyai peluang untuk melakukan perilaku yang mengarah pada perilaku yang menyimpang. Hasil penelitian ini adalah ada hubungan negatif antara harga diri dengan kenakalan remaja. Semakin tinggi harga diri yang dimiliki remaja makan akan semakin rendah tingkat kenakalannya. Penelitian ini menunjukkan bahwa harga diri memberikan sumbangan yang cukup efektif. Hal ini dapat dilihat dari koefisien determinan (R) sebesar 0,063 yang menunjukkan sumbangan efektif harga diri terhadap kenakalan remaja sebesar 6,3 % sisanya 93,7 % dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dapat dilibatkan dalam penelitian ini seperti lingkungan,pendidikan dan faktor dalam diri individu sendiri seperti tempramen dan sebagainya.